TOKYO - Seiring kian menyusutnya populasi dan tingkat pertumbuhan penduduk di Jepang, pemerintah negeri Sakura itu malah mengalokasikan dana cukup besar untuk menciptakan robot anak. Noby dan Kindy adalah dua robot bocah yang sengaja diciptakan untuk alasan medis. Tim peneliti yang dipimpin oleh profesor Minoru Asada dari Universitas Osaka itu berhasil menciptakan robot anak.
Robot yang sengaja diciptakan untuk mempelajari perkembangan kognitif anak itu dibekali kecerdasan buatan dan bisa digunakan sebagai bahan penelitian untuk melihat pertumbuhan dan interaksi seorang anak.
Diberitakan Cnet, meski ukurannya dikatakan nampak seperti karakter film boneka jahat Chucky, namun kedua robot ini sebenarnya lucu.
Tingkah laku Noby yang berbobot 17 kilogram disesuaikan layaknya bayi berumur sembilan bulan.
Sementara robot bocah lainnya yang bernama Kindy dengan bobot 60 kilogram perilakunya diprogram seperti anak usia lima tahun.
Noby yang dilengkapi 600 sensor di seluruh tubuhnya sedangkan Kindy memiliki 42 motor penggerak dan lebih dari 100 sensor di dalam tubuhnya.
Keduanya bisa mengenali pembicaraan, mimik wajah orang dan bahkan bisa merangkak atau bergandengan tangan dengan seseorang. Noby dan Kindy pun memiliki kulit sintetis, dua telinga mikrophone dan dua kamera di mata mereka untuk memahami keadaan sekitar.
Populasi anak-anak di Jepang memang sedikit karena menyusutnya pertumbuhan penduduk di sana. Kehadiran Noby dan Kindy diharapkan bisa menjadi penghibur dan mengobati rasa rindu warga Jepang terhadap anak-anak.
sumber : http://www.suaramedia.com/
Robot yang sengaja diciptakan untuk mempelajari perkembangan kognitif anak itu dibekali kecerdasan buatan dan bisa digunakan sebagai bahan penelitian untuk melihat pertumbuhan dan interaksi seorang anak.
Diberitakan Cnet, meski ukurannya dikatakan nampak seperti karakter film boneka jahat Chucky, namun kedua robot ini sebenarnya lucu.
Tingkah laku Noby yang berbobot 17 kilogram disesuaikan layaknya bayi berumur sembilan bulan.
Sementara robot bocah lainnya yang bernama Kindy dengan bobot 60 kilogram perilakunya diprogram seperti anak usia lima tahun.
Noby yang dilengkapi 600 sensor di seluruh tubuhnya sedangkan Kindy memiliki 42 motor penggerak dan lebih dari 100 sensor di dalam tubuhnya.
Keduanya bisa mengenali pembicaraan, mimik wajah orang dan bahkan bisa merangkak atau bergandengan tangan dengan seseorang. Noby dan Kindy pun memiliki kulit sintetis, dua telinga mikrophone dan dua kamera di mata mereka untuk memahami keadaan sekitar.
Populasi anak-anak di Jepang memang sedikit karena menyusutnya pertumbuhan penduduk di sana. Kehadiran Noby dan Kindy diharapkan bisa menjadi penghibur dan mengobati rasa rindu warga Jepang terhadap anak-anak.
sumber : http://www.suaramedia.com/
0 comments