Piala Dunia membuat banyak orang tergila-gila. Mulai gila bola, gila begadang dan gila dalam pengertian yang sebenarnya. Lho ko? Ya, gara-gara tim kesayangannya kalah, Timbul (bukan nama sebenarnya) harus mendapat perawatan di Rumah Sakit Jiwa (RSJ) di kawasan Padang Bulan, Minggu (4/7). Informasi yang dihimpun wartawan koran ini dari rekan-rekan korban, Timbul selama ini memang terkenal gila bola. Tak satu pun pertandingan Piala Dunia yang dilewatkannya. Tak cuma gila bola, pemuda 20-an tahunan, warga salah satu komplek perumahan di Medan Selayang ini juga gila taruhan. Dan, memang selama ini jarang kalah. Pengetahuannya yang luas dan analisisnya yang tajam tentang tim-tim yang bakal tanding, membuatnya disegani.
Tapi akhir pekan kemarin, Sabtu (3/7), merupakan hari sial baginya. Penggila bola ini pun akhirnya harus masuk perawatan RSJ.
Malam kemarin, Timbul yakin tim kesayangannya, Argentina, bakal menang menggilas Tim Panser, Jerman. Apalagi keahlian Tevez dan Lionel Messi dalam mengolah si kulit bundar sudah tak diragukan lagi. Tak tanggung-tanggung, tunggangan kesayangannya Honda New-CRV pun dijadikan taruhan. Selama pertandingan berjalan Timbul terlihat mulai cemas. Dia pun terlihat stress berat saat pertandingan berakhir dengan skor 0-4 untuk Jerman.
Dengan sangat tidak rela, Timbul harus menyerahkan buku hitam dan kunci kontak mobilnya. Untung ada teman yang mau mengantarnya pulang ke rumah. Keluarganya pun heboh, saat Timbul pulang tanpa New CRV. Kemarahan orang tuanya pun meledak. Tapi Timbul tidak menghiraukannya, langsung masuk kamar dan tidur. “Waktu saya masuk kamar mau membangunkannya tadi, saya lihat dia duduk di atas tempat tidur dengan gaya mengemudi sembari tersenyum. Tapi matanya kosong,” kenang si ibu. Tak lama kemudian, dia berteriak-teriak. “Gol-gol, Argentina menang, sambil tertawa lebar,” ujar keluarganya yang lain.
Tak ingin melihat kejadian lebih parah, dengan dibantu beberapa warga, Timbul pun diangkat dari kamar ke dalam taxi untuk dibawa ke RSJ. Sepanjang hari kemarin, lajang anak semata wayang itu terus bersorak kegirangan. “Hore, dapat satu CRV, dapat satu CRV,” ucapnya berulang-ulang.
Sumber: http://www.hariansumutpos.com/
Tapi akhir pekan kemarin, Sabtu (3/7), merupakan hari sial baginya. Penggila bola ini pun akhirnya harus masuk perawatan RSJ.
Malam kemarin, Timbul yakin tim kesayangannya, Argentina, bakal menang menggilas Tim Panser, Jerman. Apalagi keahlian Tevez dan Lionel Messi dalam mengolah si kulit bundar sudah tak diragukan lagi. Tak tanggung-tanggung, tunggangan kesayangannya Honda New-CRV pun dijadikan taruhan. Selama pertandingan berjalan Timbul terlihat mulai cemas. Dia pun terlihat stress berat saat pertandingan berakhir dengan skor 0-4 untuk Jerman.
Dengan sangat tidak rela, Timbul harus menyerahkan buku hitam dan kunci kontak mobilnya. Untung ada teman yang mau mengantarnya pulang ke rumah. Keluarganya pun heboh, saat Timbul pulang tanpa New CRV. Kemarahan orang tuanya pun meledak. Tapi Timbul tidak menghiraukannya, langsung masuk kamar dan tidur. “Waktu saya masuk kamar mau membangunkannya tadi, saya lihat dia duduk di atas tempat tidur dengan gaya mengemudi sembari tersenyum. Tapi matanya kosong,” kenang si ibu. Tak lama kemudian, dia berteriak-teriak. “Gol-gol, Argentina menang, sambil tertawa lebar,” ujar keluarganya yang lain.
Tak ingin melihat kejadian lebih parah, dengan dibantu beberapa warga, Timbul pun diangkat dari kamar ke dalam taxi untuk dibawa ke RSJ. Sepanjang hari kemarin, lajang anak semata wayang itu terus bersorak kegirangan. “Hore, dapat satu CRV, dapat satu CRV,” ucapnya berulang-ulang.
Sumber: http://www.hariansumutpos.com/
0 comments